SEKARTAMA GOES TO BALI

Peserta Liburan Gratis ke Bali berfoto bersama, sesaat sebelum lepas landas menuju pulau Dewata Bali, di bandara Ahmad Yani - Semarang 2 Mai 2017 (dok.istimewa)

Saat yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba, enam pasang pemenang program Sedulur Sekartama, Geberisasi dan Tebak bola akhirnya berangkat berlibur Gratis ke Bali selama 3 hari 2 malam, 2 - 4 Mei yang lalu. Program tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut ulang tahun Kospin Sekartama yang ke 25 tahun. Banyak kegiatan yang diselenggarakan selama di tahun 2016 lalu, dan puncaknya adalah liburan Gratis ke Bali untuk para pemenang, masing-masing program. Raut wajah penuh kegembiraan, senang tampak jelas sekali di wajah para peserta liburan gratis ini, tidak tampak rasa takut atau pun tegang, ketika pesawat lepas landas meninggalkan bandara Ahmad Yani Semarang menuju pulau Dewata Bali. Semua peserta merasa sangat beruntung, dan berterima kasih sekali dapat hadiah liburan Gratis ini. "Ini pengalaman pertama kali saya ke Bali dan pertama kali juga naik pesawat, terima kasih sekali Sekartama"ujar Ibu Purwati pemenang tebak bola, yang terbang ke Bali bersama Suami dan anaknya. Lain lagi dengan ibu Yusri Netty istri dari Pak Reksi pemenang dari program Sedulur Sekartama, yang memang punya hoby shooping, selain ini pengalaman pertama beliau ke Bali dan pertama kali naik pesawat, beliau selain menikmati pemandangan  di Bali yang memang sangat indah mempesona, juga tak lupa untuk memborang souvenir dan oleh-oleh yang memang sangat banyak dan beragam. terutama di Joger, Galuh dan Krisna. "Untuk oleh-oleh cucu dan tetangga dirumah mbak..." ujar beliau.

Seperti yang kerap diungkapkan oleh mas Vito, tak hanya melulu soal layanan keuangan, Kospin Sekartama juga memberikan pengalaman yang terbaik, untuk menjaga tali kerukunan dengan anggota maupun dengan masyarakat luas, dan harapannya dengan adanya acara liburan gratis ke Bali ini semakin banyak masyarakat menjadi sedulur Sekartama

Disamping itu, pada tahun 2017  Sekartama akan mengadakan kegiatan sosial bagi penyandang disabilitas dengan ikut membantu warga Batang dan Kendal serta sekitarnya untuk mendapatkan kaki dan tangan palsu secara gratis. “Setelah sukses kemarin menyelenggarakan kegiatan serupa pada bulan Juni dan Oktober 2016 di Yogyakarta. Kegiatan yang serupa ini akan segera dilaksanakan di Weleri dan Kendal,”